Sumodikaran- Sumodikaran memang desa kecil, namun potensi sumber daya alam maupun sumber daya manusianya perlu diperhitungkan. Salah satunya adalah Abdul manaf (43) warga RT. 08 RW. 01 Desa Sumodikaran Kec. Dander Kab. Bojonegoro Jawa Timur. Berbekal teknik menulis kaligrafi ( Khot ) sewaktu belajar di MTs Al Rosyid Kendal Bojonegoro, pria ini memiliki keterampilan mengukir kaligrafi arab diatas media kayu jati dengan hasil karya yang cukup menakjubkan.
Pekerjaan ini dipilihnya karena ada peluang bisnis dan tidak sembarang orang bisa melakukannya mengingat pekerjaan ini membutuhkan keterampilan dan ketekunan yang tinggi . Saat ditemui KIM Patih Somo (17/03), Pria yang agak gemuk ini mengaku mulai menggeluti bidang mebel dan ukir sejak tahun 1998. Berawal dari bekerja di Mebel Garuda, Sukorejo Bojonegoro. Setelah merasa cukup mendapatkan ilmu mengukir, maka pada tahun 2005 dia membuka usaha kecilan di rumahnya sendiri. Dengan modal 4 juta, pria ini memulai usahanya membuat Kaligrafi ukir. “Saya sebenarnya sudah lama ingin mengaplikasikan Khot/Kaligrafi Arab ini diatas media kayu, cuman modalnya belum ada”, Ujarnya.
Sejauh ini memang pemasaran belum maksimal. Produk baru dibuat berdasarkan pemesanan saja. Hal ini dikarenakan terbatasnya modal yang dimiliki pengrajinnya. Namun puluhan bahkan ratusan kaligrafi sudah menghiasi rumah warga dan masjid-masjid di Bojonegoro ini. Produk kaligrafi yang dihasilkan dijual dengan harga bervariasi antara 100 ribu – 500 ribu rupiah, tergantung ukuran dan tingkat kesulitan pemahatannya.
Selain kaligrafi ukir, Pria yang memberi nama usahanya dengan sebutan “Syahrina Mebel” ini juga melayani kebutuhan mebelair seperti meja, kursi, lemari, pintu, jendela, dan kusen. Bagi Pembaca yang ingin memesannya bisa menghubungi 082331181388, WA : 08972929688, (say)